Uey-3P3QcRYy76Cftld6SRxGjRo .fb-background { background : #fff; width : 500px; }

01 Juli 2013

Perawatan Bayi Di Rumah

Bagi seorang ibu yang belum punya pengalaman apa - apa dalam merawat bayi seperti saya, tentu butuh bimbingan dan bantuan yang tepat, sebab merawat bayi itu menurut saya bukanlah pekerjaan mudah. Setidaknya seperti itulah pengalaman saya, terlebih bila setelah menikah kita sudah punya rumah sendiri dan jauh dari orang tua, tidak ada yang bisa kita tanya - tanya setiap saat. Pada saat saya baru memiliki bayi, seperti itulah pengalaman saya, guru saya adalah internet dan penolong saya tentunya adalah mbah google. 

Berikut beberapa tips yang saya dapat dari internet plus dengan yang sudah saya praktekkan sendiri.

Dalam merawat bayi, perlu untuk terlebih dahulu mempersiapkan alat - alat yang dibutuhkan, usahakan lingkungan yang tenang dan bersih. Pakaian bayi hendaknya dicuci tersendiri dan disimpan dalam lemari tanpa menggunakan kamper / kapur barus.

Cara memandikan bayi
  • Siapkan alat - alat dulu seperti handuk, popok, baju bayi, sabun bayi, minyak telon
  • Siapkan air hangat dalam ember bayi ( ember bayi akan sangat membantu bagi ibu yang baru belajar memandikan bayi )
  • Mandikan bayi dengan hati - hati dan tidak perlu lama - lama. ( bayi bisa dimandikan 2 kali sehari pagi dan sore )
Catatan :
Bayi tidak dianjurkan untuk menggunakan bedak, terlebih bila banyak lipatan pada bayi, sebab bedak justru akan memperparah dan bisa membuat kulit bayi iritasi karena bedak tersebut akan menjadi tempat bersarangnya bakteri. 
Penggunaan gurita juga tidak dianjurkan, sebab gurita justru akan menghambat perkembangan tubuh bayi, akan tetapi kalo tali pusar bayi belum puput bolehlah digunakan sebentar sampe tali pusarnya puput ( hanya agar tali pusarnya tidak goyang2.

Merawat tali pusar ( menurut penulis agak gampang - gampang susah )
  • Biarkan tali pusar terbuka dan selalu dalam keadaan kering.
  • Saat mandi tali pusar dibersihkan dengan hati - hati dengan handuk halus
  • Setelah mandi, tali pusar dibungkus dengan kain kassa steril yang dibasahi alkohol 70% ( perlengkapan ini biasanya akan disertakan pada saat ibu pulang dari Rumah Sakit / Rumah Bersalin tempat dimana ibu melahirkan )
  • Bila tali pusar sudah puput, bekas pangkalnya diolesi bethadine solution selama masih tampak basah
Catatan : 
Puputnya tali pusar tidak selalu sama pada tiap bayi, ada yang 3 hari, 5 hari ato seminggu sudah puput bahkan bayi saya dulu 2 minggu baru puput tali pusarnya.

Merawat Bayi menurut jenis kelaminnya
  • Perhatikan kebersihan pada lipatan paha, tangan, jaga agar tetap kering dan jangan menggunakan bedak, sebab bedak justru akan meyebabkan iritasi dan tempat berkembangnya kuman.
  • Bersihkan alat kelamin perempuan mulai dari daerah kemaluan ke arah anus.
  • Pada bayi laki - laki bersihkan dengan seksama bagian bawah buah zakarnya.
Catatan :
Bayi perempuan terkadang mengeluarkan haid selama 3 - 5 hari, ada juga yang buah dadanya membesar. Hal ini terjadi karena masih ada pengaruh dari sisa hormon ibu sewaktu hamil dan akan menghilang dengan sendirinya.

Pemberian Minum
  • ASI merupakan makanan / nutrisi terbaik untuk bayi
  • Berikan ASI secara teratur atau sesuai kebutuhan bayi
  • Sendawakan bayi setiap kali selesai menyusu dengan cara menepuk - nepuk punggung bayi dengan lembut.
  • Berikan ASI ekskulif hingga usia 6 bulan
Catatan :
Usahakan agar tidak mencampur ASI dengan susu formula.
Usia 6 bulan baru boleh diberikan makanan tambahan, dimulai dengan buah - buahan dulu seperti alpokat, pir, apple, labu kuning.
Bayi yang pemberian ASI nya penuh BAB cenderung encer dan kuning dan bisa BAB hingga 6 - 8 kali sehari. Kalo BAB bayi anda kuning tandanya anda memberi ASI dengan baik, untuk itu anda perlu memperhatikan bentuk, warna dan bau dari BAB bayi anda dan bila ada kelainan segera konsultasikan kedokter.

Cara memberikan ASI yang tepat
  • ASI yang pertama kali keluar ( yang berwarna kuning ) disebut Kolostrum adalah cairan yang kaya akan zat kekebalan tubuh dan protein, maka segeralah susui bayi anda setelah lahir.
  • Siapkan tempat duduk yang tepat dan juga bantal yang sesuai agar ibu tidak capek dan dapat meyusui dengan nyaman.
  • Sebelum menyusui cucilah tangan agar bersih kemudian payudara ibu dilap dengan waslap hangat, putingnya ditekan hingga keluar air susunya, lalu dileletin disekitar puting susu ibu.
  • Masukkan mulut bayi hingga aerola ( lingkaran berwarna gelap disekitar puting ), hal ini untuk menghindari agar puting susu ibu tidak lecet dan sakit.
  • Kosongkan payudara anda ( biasanya sampai air susu yang berwarna putih susu keluar ) barulah kemudian anda berikan payudara yang sebelahnya lagi. Sehingga kandungan nutrisi dari ASI dapat terserap seluruhnya oleh bayi anda.
  • ASI yang bening dan encer ( foremilk ) mengandung laktosa dan berguna untuk energi dan perkembangan otak bayi juga menuntaskan rasa haus bayi, sedangkan asi yang berwarna putih dan kental ( hindmilk ) mengandung lemak, maka keduanya sangat baik untuk diberikan pada bayi.
Menjemur Bayi
  • Bila perlu bayi dijemur pada pagi hari antara pukul 08.00 - 09.00 selama 15 sampai 30 menit dalam posisi telentang dan tengkurap.
  • Ganti posisi bayi setiap 15 menit, hindari mata dari sinar matahari langsung.
  • Jemurlah bayi sebelum mandi, buka bajunya dan pakaikan popok yang minim.
  • Jemur ditempat yang bersih dan jauh dari polusi.
 Hal - hal yang perlu diwaspadai
  • Bayi masih kuning lebih dari 14 hari
  • Bayi lemah, malas minum, muntah dan demam
  • Infeksi tali pusat yang ditandai dengan pangkal tali pusat basah dan berbau, kulit sekitar talu pusat kemerahan dan kadang - kadang bernanah.
Catatan :
Bila terjadi hal - hal yang tidak biasanya pada bayi anda, segera bawa ke dokter anak terdekat ato ke Rumah Sakit, agar bayi anda segera mendapat penanganan dari petugas medis.

Bila ada ibu - ibu yang lain yang juga punya pengalaman, dapat menuliskannya lewat kolom komentar, supaya kita bersama makin diperkaya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar